Gigi Susu Tanggal Sendiri

Hai apa kabar semuanya? Faiz dan Fira? semuanya sehat-sehat saja kan? hihii semalam kalian benar-benar luar biasa. Kalian memaksa ummi yang sudah mengantuk untuk masih terjaga hingga pukul 22. Faiz meloncat-loncat dari kasur ke kasur lainnya dan Fira berjalan bolak-balik di dalam kamar. Kalian sama-sama menggunakan baju warna merah. Perbedaannya Faiz baru tanggal gigi susunya sedangkan Fira, gigi susunya sudah bertambah dua lagi.

Mi belajar dari pengalaman menyedihkan bersama gigi mi. Jadi kedua anak mi tidak boleh mengalami hal yang sama dengan keadaan gigi mi. Gigi mi sudah mulai rusak pada gigi gerahamnya pada usia belasan tahun. Awalnya sejak kecil mi susah sekali untuk gosok gigi. Ini pengakuan mi, jangan ditiru ya... sewaktu kecil mi disediakan sikat gigi dan pasta gigi oleh akung. Pasta giginya dibuang dan menyikat giginya menggunakan sikat gigi, tanpa pasta giginya. *aaaach tutup muka, mi tidak suka pasta giginya.

Gigi Susu Faiz

Apa kabar gigi susu Faiz? sangat bagus. Sejak kecil, sebelum gigi susunya lengkap berjumlah dua puluh, Faiz sudah rajin disikat giginya. Faiz juga menggunakan empeng dan setelah usianya satu tahun, dia sudah tidak mau mengempeng lagi, lepas sendiri. Berbarengan dengan itu, dot susunya , mi ganti dengan sippy cup atau gelas hisap. Gelas yang berfungsi untuk melatih anak agar bisa minum tanpa menumpahkan isi minumannya.

Pada usia dua tahun, Faiz lebih menyukai susu cokelat dan sering sekali minta dibelikan ice cream dan cokelat. Alhamdulillah meskipun begitu, Faiz tetap mau untuk sikat gigi, pasta giginya mi pilihkan dengan formula khusus anak-anak. Waktu itu mi pilihkan yang rasa banana. Semoga masih ada pasta gigi tersebut, mau cari buat Fira.

Sampai usia Faiz enam tahun, gigi susunya masih terlihat kokoh dan bagus. Kadang teledor ya, namanya anak-anak, sudah ingin mandi sendiri, kadang tidak sikat gigi. Tapi, beruntungnya Faiz menonton banyak film-film yang mengajarkan sikat gigi sebelum tidur. Jadi jika belum sikat gigi, Faiz merasa ada yang kurang daaaaan...dia masuk ke kamar mandi untuk sikat gigi.

Gigi Faiz mulai bergoyang

Tiga atau empat hari yang lalu, Faiz mengatakan bahwa giginya goyang dan minta diantarkan ke dokter gigi. Tapi abi menjawab, biar dia lepas sendiri, jangan digoyang goyang sendiri ya. Saat itu jika Faiz sedang berbicara, giginya nampak mengikuti lidahnya, duh kebayang tidak nyamannya kan? tapi mi juga berpesan untuk tidak sampai melepas atau mencabut gigi tersebut sendiri. Gigi yang goyang tersebut, gigi bagian bawah dan letaknya di tengah. Mungkin itu gigi susu yang pertama tumbuh sewaktu bayi ya.

Tiba-tiba, kemarin Faiz menghampiri mi yang sedang duduk. Dia memperlihatkan sesuatu ditangannya dan membuka mulutnya. Waaaaw, gigi Faiz  sudah lepas? iya copot sendiri mi, waktu Faiz sedang tidur-tiduran. Hm...Faiz bertanya, terus giginya diapain mi? dilempar lah ke atas atap. Heheee, ummi ngikik dan Faiz juga ketawain. Ach ummi ada-ada saja, gak boleh, giginya mendingan disimpan saja mi, dan ummi kehilangan gigi tersebut sekarang. Mi menyimpan di atas meja kerja mi dalam gulungan tissue.

Mi berkata kepada Faiz, gigi susu sudah tanggal, itu berarti Faiz sudah besar karena gigi tetapnya akan tumbuh. Nanti satu persatu gigi susu tersebut akan digantikan dengan gigi tetap. Sikat gigi yang teratur ya, Nak. Usahakan untuk mengatakan hal-hal yang tidak membuatmu nyaman ketika gigi tetap sudah tumbuh. Posisikan senyaman mungkin dan tidak boleh memasukkan benda apapun selain makanan ke dalam mulut. Teman-teman bagaimana? gigi susunya sudah mulai tanggal kah? atau malah dicabut? Usia Faiz saat gigi susunya tanggal sendiri adalah enam tahun dua bulan. [2015:12]

@astinas